
Jakarta – Sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang sanggup bertahan di tengah pandemi Covid-19. Hal tersebut membuat Kementrian Pertanian berusaha agar kebutuhan pangan masyarakat terpenuhi. Beberapa strategi pun dibuat agar sektor pertanian meningkat, salah satunya dengan menggunakan GPS tracker.
Sepanjang pandemi Covid-19, berbagai pihak di bidang pertanian terus berupaya agar produksi dan distribusi bahan pangan berjalan dengan baik. Namun, adanya Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), subsistem pendukung sektor pertanian terganggu. Di samping itu, beberapa pihak menemukan solusi produksi dan pendistribusian pangan dengan menggunakan GPS tracker.
InovaTrack sebagai salah satu GPS tracker terkemuka di Indonesia telah membantu pendistribusian bahan pangan ke masyarakat. Pihak-pihak yang terlibat langsung di bidang pertanian pun mulai menggunakan GPS tracker agar subsistem pendukung dapat bekerja maksimal. Salah satunya dengan memasang GPS tracker pada kendaraan untuk distribusi.
Dikatakan bahwa produksi pangan telah menurun sebesar 5 persen di awal pandemi Covid-19. Penurunan tersebut diakibatkan oleh terbatasnya transportasi dalam pendistribusian dan penyaluran saprodi usaha tani. Hal itu tentu mengganggu dalam menghasilkan produk pertanian bernilai tambah.
Penggunaan InovaTrack sebagai GPS tracker tentu sangat membantu sektor pertanian dalam mengatasi beberapa efek yang ditimbulkan selama pandemi berlangsung. InovaTrack yang dipasang pada kendaraan yang mengangkut bahan pangan dapat melacak aktivitas kendaraan selama bahan pangan diantar secara real-time.
Pengguna InovaTrack mudah melacak lokasi kendaraan dari smartphone, tablet, atau komputer. Selain itu, jika ada kejanggalan pada distribusi pangan, maka operator dapat mengambil tindakan.
Dampak positif dari penggunaan GPS tracker adalah Jalur distribusi dapat diatasi dengan baik karena kelancaran pendistribusian saprodi dan bahan pangan.
Selain pentingnya pemasangan GPS tracker pada kendaraan untuk pendistribusian pangan, GPS tracker juga dapat dipasang pada alsintan. Tujuannya agar alsintan dapat bekerja secara produktif dan tidak ada lagi alat yang ditelantarkan.
Jika alsintan semakin produktif, maka akan meningkatkan hasil pertanian bernilai tinggi. Hal ini juga dipacu karena tingginya permintaan pangan dari masyarakat untuk menjaga imun tubuh di tengah pandemi.
GPS tracker yang terpasang pada alsintan dapat merekam dan mendeteksi aktivitas dan penyelewengan, sehingga operator dapat mengetahui dan segera menindaklanjuti.
Pihak-pihak di bidang pertanian tentu merasa terbantu dengan GPS tracker karena membuat produksi dan distribusi semakin efektif dan efisien. Kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi secara maksimal dan perekonomian di bidang pertanian pun meningkat.
Dapatkan Tautan Sosial Media InovaTrack